Senin, 21 Desember 2020

Ifo Mau Masuk SMP

 


Ifo nama panggilan sehari-hari, lincah dan penuh sukacita. Anak kelima dari 7 bersaudara. Ayah Ifo bekerja sebagai penjaga sekolah di sebuah SD di desanya.


Ifo sekarang kelas 6 SD dan tahun depan akan melanjutkan ke SMP NU di Poncokusumo. Dan sudah diikutkan program anak asuh di Panti Asuhan Ati Wening.

Minggu, 20 Desember 2020

Berbagi Kasih Desember 2020

 

Sabtu 19 Desember 2020, Panti Asuhan Ati Wening menerima kunjungan dari Persekutuan Pegawai Kristiani Kanwil DJP III. Rombongan berjumlah 7 orang ditemui langsung oleh Ibu Ipung.

Acara diadakan di pendopo panti asuhan dan karena kondisi pandemi Covid, maka kamipun menjalankan Protokol Kesehatan yang ketat. Mulai dari wajib masker, cuci tangan pakai sabun, penggunaan hand sanitizer dan jaga jarak.




Untuk mengurangi kerumunan, anak2 yang hadir hanya 11 anak saja. Merekapun diwajibkan memakai masker. Seandainya diantara mereka terdapat anak atau pengantar yang tidak menggunakan masker, maka kami langsung berikan agar digunakan.

Setelah saling berbincang sejenak, maka dilakukan penyerahan berbagai sumbangan dalam Rangka Berbagi Kasih. Hal ini sangat membantu anak2 terlebih di masa pandemi seperti sekarang ini.




Satu per satu anak menerima 1 paket bingkisan, berupa sembako, susu dan alat tulis. Bagi anak2 yang tidak hadir, maka akan diantarkan ke rumah masing2 oleh Bu Ipung.

Kunjungan yang sangat singkat,  sangat berkesan bagi anak2. Hal ini juga karena masa pandemi dan padatnya skedul.



Syukur pada Allah dan terima kasih tak terhingga atas kunjungan dan  bantuan yang telah diberikan pada anak2 asuh di Panti Asuhan Ati Wening. 


Jumat, 20 November 2020

Mengunjungi Rumah Aurel & Vincent

 


Foto di atas adalah rumah tinggal Aurel dan foto di bawah adalah Aurel


Aurel, anak ketiga dari tiga bersaudara. Ayahnya bekerja sebagai SATPAM.  Sekarang kelas 6 SD dan tahun depan rencana akan melanjutkan ke SMP di Tumpang.

Foto di bawah ini adalah Vincent, yang sejak bayi sudah diasuh oleh kakeknya. Merupakan anak yatim dan ibunya bekerja di kota lain.


Kakek dari Vincent sehari-hari bekerja sebagai SATPAM dan sang nenek tidak bekerja.


Baik Aurel maupun Vincent adalah anak2 yang periang dan sangat bersemangat dalam sekolah.

Mereka berdua merupakan anak asuh dari Panti Asuhan Ati Wening.


Selasa, 03 November 2020

Talitha, Mario dan Pandemi

 

Talitha

Saat Pandemi bukanlah halangan untuk tetap belajar, semua dilakukan dengan menggunakan hape. Inilah perjuangan di kala Pandemi, harus tetap belajar dengan giat. 

Talitha yang sekarang bersekolah di SMP St Maria dan Mario di SD Cor J di Kota Malang.

Mario

Adapun tantangan disaat ini adalah kuota data dan membagi suasana belajar dan bermain. Juga harus berusaha mandiri dalam belajar, karena sang ayah tetap harus berusaha mencari penghasilan dengan menjalani ojek online tidak dapat mendampingi mereka secara rutin.

Kami berharap Talitha dan Mario tetap semangat dan terus berprestasi dalam menempuh cita-citanya.



Selasa, 18 Agustus 2020

Berkah Agustus

 


Syukur pada Allah, kami membagikan beras dari sumbangan donatur beberapa waktu lalu. Setiap anak asuh mendapatkan 5 kg beras. 

Selain beras, kami juga mulai membagi lagi beberapa barang yang telah 4 bulan berhenti semenjak pandemi, barang2 tsb meliputi: sabun mandi, shampoo, pasta gigi dan sabun cream untuk cuci baju. 

Mulai Agustus ini mulai dibagi lagi secara rutin tiap keluarga 1 paket tiap bulan.

Berikut di bawah ini adalah beberapa foto saat menerima sumbangan tersebut, namun tidak semua anak ada fotonya. Bahkan beberapa orang tua dari anak-anak yang menerimanya, karena anak-anak sedang tidak di rumah.











Semua merasa sangat bersyukur saat menerima, dengan adanya sumbangan ini akan meringankan beban hidup keluarga dari anak-anak tsb. 

Terima kasih atas semua sumbangan dari para donatur, apapun bentuknya baik itu berupa doa, barang maupun uang tunai. Sang Pencipta selalu menyertai dan melindungi kita semua.

Sabtu, 08 Agustus 2020

Belajar di Masa Pandemi

 

Masa Pandemi membawa pada perubahan cara belajar anak asuh kami juga. Pada foto di atas adalah kakak beradik Anggi (SMPN Poncokusumo) & Yulfa (SDN Ngadireso), mereka belajar online dengan menggunakan Handphone yang mengikuti instruksi dari guru melalui aplikasi Whatsapp atau SMS yang merujuk pada tugas2 & latihan yang diambil dari buku paket yang telah dibagikan. 


Setiap hari selama pandemi, anak2 belajar dengan tekun. Hal ini merupakan lompatan cara belajar demi kesehatan dan keselamatan bersama.

Hal ini juga terjadi pada anak asuh kami yang lain, dengan beda2 tipis. Misalnya ada yang wajib berseragam, ada pula yang berbaju bebas tapi jam belajar seperti jam sekolah sehari-hari.

Aura dari SDN Ngadireso menggunakan seragam sekolah

Bayu bersekolah di SDN Wates


Caca SMP Katolik Wignya Mandala

Cika SD Islam Poncokusumo

Devi SMAN Tumpang

Novi SMK Sunan Ampel

Risma SDN Ngadireso


Dani SDN Ngadireso



Steven SDN Ngadireso



Ulfa SMP NU Sunan Ampel


Semua anak asuh mengikuti pembelajaran jarak jauh, dan Syukur pada Allah semua bisa mengikuti persekolahan dengan baik, berkat dukungan dan semangat dari anak2 itu sendiri dan keluarga mereka di rumah. Semua ini demi masa depan mereka semua. 

Semoga Pandemi ini cepat berlalu.







Selasa, 04 Agustus 2020

Sumbangan Beras

 

Syukur pada Allah, pada hari Rabu 5 Agustus 2020, kami menerima sumbangan beras dari donatur yang berasal dari Kabupaten Malang.

Beras tersebut akan kami salurkan untuk keluarga anak asuh yang kami kelola. Di masa pandemi ini, keluarga dari anak asuh sangat terbantu dalam ekonominya dan sangat berterima kasih atas sumbangan tersebut.

Kami mengucapkan terima kasih tak terhingga atas donasi ini. Sang Pencipta selalu menyertai kita semua.

Sabtu, 01 Agustus 2020

Cinta Harapan Orang Tua


Kami menyebut namanya : Cinta, karena memang bernama Cinta. Pada minggu lalu Ibu dari Cinta datang ke Panti Asuhan untuk menemui Ibu Ipung dan berharap agar Cinta bisa menjadi Anak Asuh pada Panti Asuhan Ati Wening.

Cinta baru lulus SD di Poncokusumo dan sekarang telah masuk ke SMP di salah satu SMP Negeri di desanya. Sang Ayah menderita lumpuh pada kedua tangannya akibat kecelakaan kerja, sedangkan Ibunya terkena dampak Pandemi, sehingga penghasilannya sangat merosot.

Kamipun menerima untuk mengangkat Cinta menjadi anak asuh kami yang baru, pada bulan Agustus 2020 ini, meski sekolah sudah dimulai sejak Juli 2020. 



Dalam masa Pandemi, Cinta belajar di rumah setiap harinya, dengan menggunakan peralatan dan buku2 yang diarahkan dari SMP nya.

Harapan dan cita2 Cinta dan kedua orang tuanya untuk masa depan yang lebih baik akan terwujud.

Jumat, 10 Juli 2020

Lulus dan Lanjut



Syukur pada Allah, bahwa Ella telah berhasil Lulus dari SMA di salah satu SMA Katolik di Malang. Kami membantu biaya pendidikan Ella sejak menjadi anak yatim pada beberapa tahun lalu. Setelah lulus SMA ini, Ella akan melanjutkan ke Perguruan Tinggi.

Di Perguruan Tinggi, kami sudah tidak membantu biaya pendidikan dari Ella. Doa kami agar Ella berhasil dalam merengkuh cita2nya.



Syukur pada Allah juga, karena Agnes telah lulus dari SD Katolik St Maria di Malang, dan melanjutkan ke SMP Kristen di kota Malang.

Saat Pandemi ini, Agnes melakukan pembelajaran di rumah yang ditemani oleh Ibunya, yang mana sang ibu sedang mejalani proses pengobatan akibat kanker.

Sebagai pengingat, Agnes hanya tinggal bersama ibunya, karena ayah Agnes telah berpulang beberapa tahun yang lalu.
Untuk menyambung hidup, Sang Ibu mendapat penghasilan dari jual beli barang2 secara on line. Dan sampai hari ini, Agnes masih menjadi Anak Asuh dari Panti Asuhan Ati Wening.

Terima kasih untuk semua dukungan berupa doa dan dana dari para donatur, sehingga anak2 ini masih dapat bersekolah untuk mewujudkan cita2nya.


Sabtu, 23 Mei 2020

Kebahagiaan Menyambut Idhul Fitri


Syukur pada Allah, anak2 telah menerima bingkisan Lebaran yang berupa beberapa biskuit dan permen. Bu Ipung mengantarkannya ke rumah mereka masing.

Hal ini diluar kebiasaan kami. Biasanya, kami mengumpulkan anak dan keluarga di pendopo panti untuk pembagian bingkisan dan foto bersama. Akan tetapi dengan adanya Pandemi Corona dan adanya himbauan Social Distancing, maka hal tersebut tidak kami lakukan.

Sebagai gantinya, Bu Ipung selaku ibu asrama, mendatangi anak2 asuh dari rumah ke rumah.

Berikut beberapa foto dari anak2 yang menerima bingkisan, tetapi beberapa lagi tidak ada fotnya, karena anak2 sedang tidak ada di tempat tinggalnya.

Ariel, sekarang kelas 8 di sebuah SMP 

Ulfa, siswa kelas 8


Dani, kelas 4 SD

Dahulu Dani tinggal di Panti, setelah orang tuanya mendapat program asimilasi dari pemerintah dan dibebaskan dari penjara, maka Syukurlah... sekarang tinggal bersama orang tuanya. Tetapi teap menjadi anak asuh kami.


 Novi, kelas 11


Anggi, kelas 9

Chika, kelas 6


Bayu, kelas 4 & Andre, kelas 5

Risma, kelas 2 & Dinda, kelas 8

Devi, kelas 11


Yulfa, kelas 2

Adi, sudah dinyatakan Lulus dari SMK Sunan Ampel

Aura, kelas 5 & Tito, kelas 1


Steven, kelas 2


Hasyim, telas dinyatakan Lulus Paket C 


Kevin, telah dinyatakan Lulus SMK Sunan Ampel
(maaf fotonya kurang baik)

Semua ini adalah berkat kebaikan dan keikhlasan hati para donatur, sehingga menambah kebahagiaan anak2 yang kami asuh dalam merayakan Idhul Fitri.